Senin, 24 Juli 2017

Pakan atau Makanan Jalak Suren Supaya Sehat dan Gacor

Pakan atau Makanan Jalak Suren Supaya Sehat dan Gacor – Dalam merawat aneka macam jenis burung berkicau, tak terkecuali untuk pengicau dari genus Sturnus ini, supaya memperoleh burung yang rajin gacor pastinya dibutuhkan perawatan harian yang baik, benar, teratur, konsisten, dan sesuai dengan karakternya. Disamping itu, agar tingkat keberhasilan semakin tinggi, dimana peluang burung untuk rajin buka paruh makin besar, maka ada baiknya jika didukung dengan pemberian pakan bernutrisi lengkap yang mana sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang serta kesehatan burung. Makanan yang kandungan nutrisinya lengkap, bisa diatur dengan cara disajikan secara bervariasi semisal hari pertama diberi pakan A, hari kedua B, dan seterusnya.

Kalau segala jenis perawatan harian sudah berjalan sesuai dengan apa yang diharuskan, dan kebutuhan makanan atau pakan jalak suren yang bernutrisi lengkap pun telah tercukupi, dalam waktu singkat niscaya ia akan lekas rajin gacor dengan suara yang lantang, merdu, dan bervariasi. Namun kalau makanannya hanya diberikan dengan biasa saja atau tidak divariasi sama sekali setiap harinya, sehingga aneka macam nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh burung tidak dapat terpenuhi dengan baik, maka tidak menutup kemungkinan jika nantinya akan cenderung membuat penampilan burung saat berkicau jadi biasa-biasa saja. Itulah sebabnya mengapa pemberian pakan yang tepat, sangat berpengaruh besar bagi jalak suren.

Dalam upaya untuk mencukupi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan oleh pertumbuhan serta kesehatan burung dari suku Sturnidae ini, sebenarnya tidak terlalu sulit. Bisa dikatakan begitu, sebab makanan jalak suren agar sehat dan gacor sendiri, pada umumnya ternyata mudah untuk dicari. Pasalnya jenis makanan yang mana merupakan konsumsi alami sekaligus santapan utama burung bernama latin Sturnus contra ini, serta yang paling banyak diberikan oleh para kicau mania adalah berupa buah-buahan segar, EF (ekstra fooding) atau pakan tambahan,  dan pasir atau serbuk lembut. Selain itu, masih ada konsumsi lain yang berupa buatan, yaitu voer. Untuk lebih lengkapnya, mengenai pakan jalak suren sebagai berikut:

Buah-buahan Segar


Buah-buahan segar adalah salah satu jenis makanan jalak suren agar sehat dan gacor, yang mana juga merupakan pakan utama. Pasalnya saat berada di alam bebas, burung berparuh panjang nan kokoh ini hanya menyantap makanan alaminya saja, yaitu yang berupa buah-buahan segar. Di dalam buahan segar sendiri, mengandung berbagai macam jenis vitamin yang sangat dibutuhkan oleh tumbuh kembang burung. Disamping itu, adapun buah-buahan segar yang paling digemari jalak suren dan yang umum diberikan oleh para kicau mania, antara lain pisang, pepaya, apel, dan sebagainya.

Khusus untuk pisang, hampir semua jenis burung pemakan buah-buahan tak terkecuali jalak suren, yang paling disukai adalah jenis pisang kepok putih. Sedangkan untuk buahan yang berupa apel, oleh para penghobi burung kicauan, apel merah lah yang paling banyak dibilang kalau lebih bagus dibanding jenis-jenis lain. Disisi lain, karena pepaya banyak dipercaya bahwa mampu melancarkan pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh burung, maka sangat baik jika penyajiannya lebih ditingkatkan. Hal yang paling terpenting adalah segera mengganti buahan dengan yang lebih baru atau segar jika sudah terlihat mengering, terlebih lagi kalau sudah membusuk.

EF (Ekstra Fooding)


EF (ekstra fooding) atau pakan tambahan, ternyata juga merupakan makanan jalak suren yang utama saat berada di alam bebas, selain buah-buahan segar. Bisa dibilang kalau EF adalah konsumsi utama jalak suren, bukan tanpa sebab. Pasalnya burung berbadan gempal ini, memang tergolong sebagai burung omnivora atau pemakan segala, termasuk buahan segar begitu juga Ekstra Fooding. Untuk jenis EF yang digemari burung berwarna dominan hitam putih ini sekaligus yang paling banyak diberikan oleh para kicau mania, antara lain kroto, jangkrik, belalang, orong-orong, cacing tanah, ulah hongkong, dsb.

Memberikan EF secara rutin dan teratur setiap harinya, bertujuan agar dapat memenuhi kebutuhan protein yang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang burung. Namun meski EF bagus jika rutin disajikan, akan tetapi jumlah atau porsinya juga dianjurkan untuk lebih diperhatikan, terlebih lagi usahakan jangan sampai berlebihan. Kalau Ekstra Fooding diberikan dengan jumlah yang berlebih, dan kebetulan burung masih belum terbiasa dengan pemberian berporsi tinggi, maka sangat dikhawatirkan jika nantinya hal ini justru akan menimbulkan dampak yang kurang bagus bagi burung, misalnya over birahi dan mabung tidak tepat pada waktunya.

Mengingat pemberian EF yang mana ada baiknya bila lebih diperhatikan, khusus untuk yang perlu diupayakan jangan sampai disajikan secara berlebihan adalah ulat hongkong. Dimana kalau jenis pakan hidup tersebut diberikan dengan porsi tinggi, banyak yang meyakini bahwa lama-kelamaan hal ini dapat menyebabkan burung terserang penyakit mata, yaitu katarak. Selain ulat hongkong, untuk EF yang berupa kroto juga sebaiknya jangan diberikan berlebihan. Bisa dibilang begitu, sebab memberikan kroto dengan jumlah yang tidak sedikit dapat meningkatkan suhu panas pada tubuh burung, sehingga membuatnya lebih rentan mabung.

Voer atau Poor


Pakan jalak suren agar sehat dan gacor yang berupa makanan buatan ini, juga bagus disajikan secara rutin dan teratur. Di dalam poor, mengandung kadar protein tinggi yang diperlukan oleh tubuh burung. Disamping itu, adapun voer yang umum diberikan yaitu yang berkadar protein sedang antara 12-18%. Tetapi untuk burung yang merupakan hasil tangkapan hutan, tentunya ia masih enggan menyantap pakan kering tersebut, sehingga harus melatihnya terlebih dahulu agar ia mau menyantapnya. Berbeda dengan burung budidaya, dimana sejak mulai anakan sudah terbiasa diloloh dengan poor dan seakan-akan telah menjadi konsumsi utamanya.

Namun perlu diketahui, meski burung sudah sangat gemar menyantap poor, akan tetapi sebaiknya tetap divariasi dengan EF dan buahan segar. Disamping itu, meskipun poor dan Esktra Fooding sama-sama mengandung protein, tapi belum tentu kadar nutrisi lain yang terdapat pada EF juga ada pada voer, begitupun sebaliknya. Disamping itu, belum tentu apabila EF dan poor mengandung aneka macam jenis vitamin yang ada di dalam buah-buahan. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika semua jenis makanan diberikan kepada burung dengan rutin dan teratur.

Pasir atau Serbuk Lembut Supaya Pencernaannya Lancar


Berbeda dengan pakan yang berupa buah-buahan segar, Ekstra Fooding, dan voer, dimana pasir ini hanya berfungsi untuk melancarkan sistem pencernaan burung, bukan untuk memenuhi aneka macam nutrisi seperti protein dan vitamin misalnya. Disamping itu, tidak hanya pasir saja yang bisa diberikan, akan tetapi pemilik juga bisa memberikan serbuk lembut lain seperti parutan batu bata atau genting (bisa disebut pasir merah) misalnya. Mengingat gangguan pencernaan yang tidak bisa diperkirakan kapan akan melanda burung, ada baiknya jika pasir dan serbuk batu bata atau genting selalu disediakan di dalam sangkar burung. Dengan begitu, apabila sewaktu-waktu sistem pencernaan burung sedang terganggu, maka ia akan lebih mudah untuk mendapatkannya.

Previous Post
Next Post

0 komentar: